Inilah Sejarah Perkembangan Mouse Komputer
Douglas Engelbart |
Bentuk tetikus yang paling umum mempunyai dua tombol, masing-masing di sebelah kiri atas dan kanan atas yang dapat ditekan. Walaupun demikian, komputer-komputer berbasis Macintosh biasanya menggunakan Mouse satu tombol.
Mouse bekerja dengan menangkap gerakan menggunakan bola yang menyentuh permukaan keras dan rata. Mouse yang lebih modern sudah tidak menggunakan bola lagi, tetapi menggunakan sinar optikal untuk mendeteksi gerakan. Selain itu, ada pula yang sudah menggunakan teknologi nirkabel, baik yang berbasis radio, sinar inframerah, maupun bluetooth.
Saat ini, teknologi terbaru sudah memungkinkan Mouse memakai sistem laser sehingga resolusinya dapat mencapai 2.000 titik per inci (dpi), bahkan ada yang bisa mencapai 4.800 titik per inci. Biasanya Mouse semacam ini diperuntukkan bagi penggemar permainan video.
Mouse Track Ball
Awalnya Mouse disebut dengan istilah Bug, selain Mouse dikembangkan juga beberapa alat deteksi gerakan tubuh lainnya yang diletakkan di dagu dan kepala. Mouse dipilih sebagai alat yang akan membantu kinerja komputer karena kenyamanan yang diperoleh saat menggunakannya yaitu dengan mmenggunakan tangan.
Pada awal pembuatannya Mouse berukuran sangat besar, dan menggunakan dua buah roda yang saling tegak lurus untuk mendeteksi gerakan ke sumbu X dan sumbu Y. Setelah itu Engelbart mematenkannya pada 17 November 1970, dengan nama penunjuk posisi X-Y untuk sistem tampilan grafis (X-Y position Indicator For A Display System).
Pada waktu itu, sebetulnya Engelbart bermaksud pengguna Mouse dengan satu tangan secara terus menerus, sementara tangan yang lainnya mengoperasikan alat seperti keyboard dengan lima tombol.
Profesor Jean-Daniel Nicoud |
Pada tahun 1980 – 1990 Xerox mempopulerkan penggunaan keyboard QWERTY dengan dua tangan dan menggunakan Mouse pada saat dibutuhkan saja. Mouse saat ini telah mengikuti desain Ecole Polytechnique Federale de Lausanne (EPFL) yang diinspirasikan oleh Profesor Jean-Daniel Nicoud. Jenis Mouse yang saat ini paling populer dan paling banyak digunakan adalah Mouse optic, Mouse paling ringan dan yang paling mudah dalam perawatannya serta penggunaannya.
Mouse jenis ini tidak perlu dibersihkan pada bagian bolanya akibat banyaknya debu atau kotoran yang menempel.
Mouse LED
Steve Kirsh Pembuat Mouse Optikal |
Logitech MX 1000 |
Beberapa Mouse modern juga memiliki sebuah roda (whee)l untuk memudahkan scrolling. Sementara Ael memperkenalkan Mouse satu tombol, yang tidak berubah hingga kini. Mouse modern juga sudah banyak yang tanpa kabel, dengan menggunakan teknologi wireless seperti infra red, gelombang radio ataupun bluetooth.
Mouse wireless yang populer saat ini menggunakan gelombang radio dan bluetooth. Sedangkan Mouse yang menggunakan infra red kurang begitu populer karena jarak jangkaunya yang terbatas, selain itu juga kurang begitu praktis karena antara Mouse dengan penerimanya tidak boleh ada penghalang.
Detail perkembangan sejarah Mouse komputer
Mouse
tahun 1968
Mouse tahun 1972
Bill English
memperkenalkan sebuah sistem “ball mouse”.
Mouse tahun 1981
Mouse tahun 1983
Microsoft membuat mouse pertama-nya dengan nama “Green Eyed”.
1952
Royal Canadian Navy memperkenalkan sebuah sistem penunjuk menggunakan trackball. Dapat anda liat pada gambar sistem penunjuk tersebut memakai bola yang merupakan cikal bakal mouse modern
.
Mouse
tahun 1991
Mouse
tahun 1995
Pada tahun ini Apple juga memperkenalkan multibutton
“Mighty Mouse”.
Mouse tahun 2006
Mouse tahun 2008
Mouse
sekarang
Mouse dengan
teknologi laser 3,5G – 5600 dpi
2004
Mouse laser pertama kali diperkenalkan
oleh Logitech,
perusahaan mouse terkemuka yang bekerja sama dengan Agilent Technologies,
dengan nama Logitech MX 1000. Logitech mengklaim bahwa mouse laser memilki
tingkat akurasi 20 kali lebih besar dari mouse optikal. Dasar kerja mouse
optikal dan mouse laser hampir sama, perbedaannya hanya penggunaan laser kecil
sebagai pengganti LED digunakan oleh mouse optikal. Saat ini mouse laser
belum banyak digunakan, mungkin karena harganya yang masih mahal.
Logitech dan Gyration merilis desain dari “air mouse” (Gyroscopic).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar